Masa covid-19 ini adalah masa yang sangat sulit masa yang mana melumpuhkan semua sektor perekonomian masyarakat salah satunya adalah sektor pariwisata. Kini Ekowisata lahan mangrove sudah mulai dikembangkan di banyak daerah di Indonesia, termasuk Provinsi Kalimantan Barat. Salah satunya adalah Ekowisata Telok Berdiri Desa Sungai Kupah. Kegiatan wisata ini secara tidak langsung memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar karena mampu menumbuhkan perekonomian masyarakat di masa pandemi seperti ini. Selain itu, dengan menjadikan kawasan mangrove sebagai tempat wisata juga dapat menjadi tujuan studi bagi pelajar untuk mengenal langsung ekosistem mangrove sehingga timbul kesadaran untuk mengelola dan melestarikan lahan mangrove yang ada. Merujuk pada aspek pengelolaan lahan mangrove, dengan adanya pembangunan track mangrove yang menjadi awal mula pengembangan ekowisata dapat menahan laju kerusakan lahan mangrove seperti pemanfaatan ilegal flora mangrove untuk dijadikan kerajinan tangan.
Untuk atraksi wisata tersebut :
1. Menyusuri Hutan Mangrove
2. Menikmati Sunset
3. Pondok Wisata
4. Berfoto di Gazebo