Pesona Tari Penyambutan Tamu di Desa Wisata Bhakti Mulya

Di Desa Wisata Bhakti Mulya, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, para tamu disambut dengan hangat dan penuh tradisi. Salah satu tradisi yang paling menarik adalah Tari Penyambutan Tamu. Tarian ini dibawakan oleh penari tunggal pria atau wanita, dan terkadang juga oleh kelompok putri.

Gerakan yang Anggun dan Penuh Makna

Tari Penyambutan Tamu pria tunggal mengambil analogi gerakan burung enggang atau burung Ruai. Burung-burung ini endemik di Kabupaten Bengkayang dan melambangkan kebebasan, kebahagiaan, dan kedamaian. Gerakan tariannya anggun dan penuh makna, mencerminkan keramahan dan rasa hormat masyarakat Desa Bhakti Mulya kepada para tamu.

Kostum yang Unik dan Menarik

Para penari mengenakan kostum tradisional yang berwarna-warni dan dihiasi dengan berbagai aksesoris. Kostum ini mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi masyarakat Desa Bhakti Mulya.

Pengalaman yang Tak Terlupakan

Menyaksikan Tari Penyambutan Tamu di Desa Wisata Bhakti Mulya adalah pengalaman yang tak terlupakan. Tarian ini memberikan gambaran yang indah tentang budaya dan tradisi masyarakat setempat. Para tamu akan merasa disambut dengan hangat dan penuh rasa hormat.

Lebih dari Sekedar Tarian

Tari Penyambutan Tamu di Desa Wisata Bhakti Mulya bukan hanya sekedar tarian. Tarian ini merupakan simbol keramahan, rasa hormat, dan kehangatan masyarakat setempat. Tarian ini juga merupakan cara untuk melestarikan budaya dan tradisi yang telah diwariskan turun temurun.

Ayo Kunjungi Desa Wisata Bhakti Mulya!

Jika Anda ingin merasakan pengalaman yang unik dan tak terlupakan, kunjungi Desa Wisata Bhakti Mulya di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Saksikan Tari Penyambutan Tamu dan rasakan keramahan dan kehangatan masyarakat setempat. Anda juga dapat belajar tentang budaya dan tradisi masyarakat Desa Bhakti Mulya yang kaya dan beragam.

Tips:

• Bawalah kamera untuk mengabadikan momen-momen indah selama pertunjukan.
• Berikan donasi kepada para penari sebagai bentuk penghargaan atas penampilan mereka.

Ayo lestarikan budaya dan tradisi Indonesia!